TRIBUNNEWS.COM - Susah tidur merupakan masalah yang menyebalkan. Kadang hal itu dipicu oleh berbagai sebab. Termasuk kebiasaan yang membuat mata Anda tetap terjaga. Menurut laporan the Sleep Council's latest Great British Bedtime, sebesar 30 persen orang mengalami tidur yang buruk di setiap malam. Entah itu karena stres, khawatir, gangguan dari pasangan, kebisingan atau tempat tidur yang tak nyaman. Terlepas daripada itu, ternyata memilih kasur yang tepat juga memiliki pengaruh yang besar terhadap kualitas tidur dan kualitas hidup Anda. Penelitian dari Better Sleep Council dan National Sleep Foundation menyatakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi kualitas tidur adalah pemilihan kasur yang tepat. Kasur yang terlalu keras, kotor atau usang bisa menyebabkan susah tidur, memicu alergi, serta mengakibatkan nyeri punggung, pinggang dan leher. Lebih lanjut, survei kualitas tidur global dari Brain and Mind Insititute University of Western Ontario yang diikuti lebih dari 40 ribu orang di dunia, mengungkapkan lebih dari 50 persen partisipan belum memiliki kualitas tidur yang baik, dengan waktu tidur di bawah 7 jam. Padahal, tidur yang cukup berpengaruh besar pada kualitas hidup, mulai dari membuat suasana hati gembira, meningkatkan kemampuan berpikir, hingga mengurangi risiko obesitas dan serangan jantung. Christian Yuwono, Co-Founder Mollis Mattress menyampaikan, t idur yang baik dan cukup merupakan kunci untuk meningkatkan kualitas hidup seseorang. Unggulan kasur merek Mollis Mattress, menurut dia, terletak pada teknologi smart foam, cooling fabric, sleep cool, Zero motion transfer, detachable cover, hypoallergenic, dan signature latex. Let's block ads! (Why?) October 16, 2018 at 11:52PM via Tribunnews.com https://ift.tt/2yngevc |
No comments:
Post a Comment