TRIBUNNEWS.COM -- Seorang wanita asal Yogyakarta bernama Clara Sumarwati menyatakan dirinya sebagai pendaki pertama Asian Tenggara dan Indonesia yang menginjakan kaki di Puncak Everest. Pengakuan ini sekaligus membantah pernyataan politikus PKS Mardali Ali Sera yang mengatakan bahwa Prabowo dan tim Kopassus adalah yang pertama menaklukkan Gunung Everest. Clara Sumirwati menegaskan bahwa memang dirinyalah wanita pertama Indonesia dan Asian Tenggara yang berhasil mencapai puncak Gunung Everest tahun 1996. Pada awalnya, kabar mengenai pendaki pertama puncak Everest viral di media sosial Twitter, terhitung sejak pernyataan Mardani Ali Sera di program TV, Mata Najwa, Rabu (10/10/2018). Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, ini menyebut bahwa penakluk pertama puncak Gunung Everest di Asia Tenggara adalah Prabowo dan tim kopasusnya. "Prabowo sudah membuktikan kualitasnya, 26 April 1997, ketika tidak ada satu orang pun dari Asia Tenggara yang mampu menaklukan Everest, Prabowo dengan tim kopasusnya mampu menaklukan gunung tertinggi di dunia. Itu ciri kepemimpinan utama. Prabowo punya kemampuan membereskan masalah," ujar Mardani Ali Sera dalam orasi di Mata Najwa. Pernyataan Mardani Ali Sera ini dipatahkan oleh banyaknya netizen di media sosial Twitter yang mengungkap kebenaran aslinya. Dihimpun dari laman Twitter @PakarLogika menyebutkan bahwa pernyataan Mardani Ali Sera ini tidak tepat. Pasalnya, yang menjadi orang pertama berwarga negara Indonesia sekaligus wanita pertama di Asia Tenggara yang mendaki dan mencapai puncak Gunung Everest adalah Clara Sumarwati. Baca selengkapnya disini =====>>> Let's block ads! (Why?) October 13, 2018 at 01:29PM via Tribunnews.com https://ift.tt/2QT5WtJ |
No comments:
Post a Comment