TRIBUNNEWS.COM - Sejak menggantikan Zinedine Zidane, Julen Lopetegui tidak sepenuhnya mulus di Real Madrid. Keduanya seperti bukan jodoh yang tepat. Los Blancos sedang krisis kemenangan dalam empat laga terakhir, mereka juga gagal mencetak gol dalam empat partai tersebut. Lopetegui, arsitek berdarah Spanyol disebut melanjutkan kutukan kegagalan dalam tubuh El Real. Dalam dua dekade terakhir, setidaknya ada enam nama pelatih asal Spanyol yang menukangi Real Madrid. Kebanyakan dari mereka mengalami tidak berhasil. Sebelum Lopetegui ada nama Rafael Benitez yang menukangi Los Blancos pada 3 Juni 2015 hingga 4 Januari 2016. Benitez hanya bertahan setengah musim dan tak menyumbangkan gelar apapun. Juande Ramos juga hanya bertahan setengah musim pada 9 Desember 2008 hingga 1 Juni 2009. Ia juga tak menyumbangkan gelar. Juan Ramon Lopez Caro punya nasib serupa, hanya bertahan setengah musim (4 Desember 2005-1 Juni 2006). Ia juga tak menyumbangkan gelar sama sekali. Sebelumnya ada dua pelatih Spanyol yang hanya sebentar di Real Madrid. Mereka adalah Mariano Garcia Remon yang menukangi Real Madrid selama tiga bulan dan Jose Antonio Camacho yang hanya bertahan enam pertandingan. Pelatih asal Spanyol terakhir yang sukses di Real Madrid adalah Vicente del Bosque (17 November 1999 - 23 Juni 2003). Empat musim di Santiago Bernabeu, Del Bosque menyumbangkan dua gelar Liga Spanyol, dua Liga Champions, dan masing-masing satu Piala Super Spanyol, Piala Super Eropa, dan Piala Intercontinental. "Sepertinya pelatih asal Spanyol tak bisa sukses di Real Madrid. Itu aspek yang mengejutkan tapi anda butuh merasakan langsung pengalaman dan atmosfer di klub untuk paham apa yang terjadi," ujar Pako Ayestaran, pelatih Las Palmas Let's block ads! (Why?) October 15, 2018 at 01:45AM via Tribunnews.com https://ift.tt/2EihXY5 |
No comments:
Post a Comment